VIVA – Kelakuan petinju asal Ossetia Selatan, negara dekat Georgia, Richard Bitiev, begitu memalukan. Entah karena takut kalah atau memang tak siap bertarung, Bitiev justru memutuskan untuk menembak kaki lawannya jelang duel.
Bitiev, yang tinggal di desa kawasan Leningor, disebutkan Kementerian Dalam Negeri Ossetia Selatan, bersalah atas kasus penembakan terhadap lawannya, Tahir Kelekhsaev.
Kasus tersebut, kini sedang diinvestigasi oleh Divisi Kriminal Kepolisian Ossetia Selatan.
Senin 15 April 2019, tepatnya pukul 11.00 waktu setempat, Bitiev ditangkap polisi. Selanjutnya, Bitiev ditahan, karena aksinya menembak Tahir.
Diketahui, Bitiev melakukan aksinya pada 9 April 2019. Itu terjadi, ketika keduanya hadir di kejuaraan tinju internasional, Cup of Alanya.
Laporan yang masuk, Bitiev menembak Tahir dengan pistol traumatis. Atas serangan tersebut, Tahir mengalami luka di kakinya dan harus dirawat intensif. Tahir selamat, hanya saja gagal bertarung.
"Kami sedang menginvestigasi kasus ini, untuk klarifikasi apa yang terjadi sebenarnya," begitu pernyataan resmi Kementerian Dalam Negeri Ossetia Selatan, dilansir Bloody Elbow. (asp)