Jakarta – Divisi atomwweight kehadiran raja baru. Ialah Lipin Sitorus yang sukses mengalahkan Ade Permana pada hasil One Pride MMA 75.
Fighter asal Kota Medan Sumatera Utara (Sumut) mengalahkan Ade Permana lewat keputusan juri.
Keduanya bertempur hingga lima ronde. Setelahnya, juri memutuskan kemenangan mutlak untuk The Crazy Black.
Bentrokan itu digelar di Tennis Indoor Senayan, kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Sabtu 9 Desember 2023.
Ini adalah laga kedua kalinya kedua fighter berdua di atas oktagon One Pride MMA.
Sebelumnya, mereka bertanding di Fight Night 38 tahun 2020 lalu, hasilnya dimenangkan Ade Permana.
Dan sekarang, Lipin Sitorus sukses membalaskan dendamnya pada Ade tiga tahun lalu.
Jalannya Pertandingan
Duel dimulai kala wasit Soma meneriakkan fight. Kedua petarung langsung ambil ancang-ancang untuk melakukan serangan.
Ade Permana mulai mengganggu Lipin Sitorus dengan serangan tendangan low kick.
Di sini Lipin Sitorus tak bergeming. Ia justru melepaskan tendangan yang mengarah ke perut lawannya.
Akan tetapi, Ade Permana berhasil menangkap tendangan tersebut. Duel pun berlanjut di bawah.
Lipin Sitorus mencoba mengontrol Ade Permana yang berada di bawah. The Crazy Black sesekali melepaskan pukulan.
Kondisi itu tidak bertahan lama. Ade Permana bangkit dan mencoba memberikan tekanan pada lawannya.
Jagoan berjuluk Mentari Huasong kemudian melakukan percobaan kuncian triangle choke. Tapi sayangnya gagal.
Pertarungan berlanjut ke ronde dua. Ade Permana melepaskan tendangan, tapi lawannya mendorong ke pagar oktagon hingga Ade jatuh.
Dalam duel ground, Lipin Sitorus melepaskan pukulan bertubi-tubi pada wajah Ade.
Fighter asal Kota Medan Sumatera Utara ini juga sempat melakukan percobaan guillotine choke.
Namun bukan Ade Permana namanya kalau mudah menyerah. Fighter asal Bandung ini melakukan counter dengan kuncian triangle choke.
Duel sengit di ground game terlihat ketika waktu telah memasuki injury time. Dua petarung saling mencoba melakukan percobaan kuncian.
Pada ronde ketiga, kedua petarung terlihat agak mulai kehabisan energi. Meski begitu, mereka tetap saling jual beli pukulan dan tendangan.
Duel kemudian berlanjut di ground dengan Lipin Sitorus menindih lawannya. Ia memberikan tekanan kepada Ade Permana.
Di ronde empat, kedua fighter kembali beradu kemampuan striking. Jual beli pukulan mereka lakukan.
Namun pertandingan lagi-lagi berlanjut ke bawah. The Crazy Black berusaha menekan Ade Permana yang berada di bawah.
Kondisi tersebut berlanjut alot. Kedua petarung terus berpelukan dalam duel ground game.
Pada ronde pamungkas, Lipin Sitorus kembali menjatuhkan lawannya lewat tangkapan tendangan.
Berada diposisi mount, Lipin Sitorus mencoba memukuli lawannya, namun Ade mengunci leher Lipin agar tak bisa banyak bergerak.
Pertandingan akhirnya berakhir sudah usai bel dibunyikan.
Setelah pertarungan selama lima ronde, juri memutuskan angka kemenangan mutlak untuk Lipin Sitorus.