One Pride – Petarung asal Padang, Sumatera Barat, Rahman Husin mengaku kurang mendapat perhatian dari pemerintah.
Kurangnya perhatian dari pemerintah dirasakan Rahman selama kariernya sebagai atlet nasional di sejumlah cabang olahraga seni bela diri.
Rahman merupakan petarung yang mengikuti kompetisi One Pride MMA paling bergengsi di Tanah Air.
Sudah dua kali berturut-turut petarung yang dijuluki Super Saiya itu tercatat meraih kemenangan.
Selain di MMA, Rahman yang berlatih di camp Beat Up Training ini menorehkan prestasi pada kejuaraan Muay Thai di Summer Fights.
Rahman menyabet sabuk juara kelas welter usai mengalahkan petarung profesional dari Dee Muay Thai Bali, Maruli Nainggolan.
Tidak hanya itu, Rahman terlihat kerap mengikuti kompetisi nasional Kickboxing KX-1 Championship.
Dan terbaru, Rahman Husin akan melakoni pertandingan melawan Hafid Nur Maradi di final contender kelas bulu.
Bentrokan keduanya bakal terjadi di ring One Pride MMA 69 yang disiarkan ANTV pada Sabtu 1 Juli 2023.
"Saya mohon dukungan dari pemerintah Kota Padang, terutama Sumbar. Karena selama ini sampai tiga kali tanding di sini saya cuma bekerja sendiri," kata Rahman.
"Saya selalu bermain tanpa support pemerintah sekalipun," ucapnya menambahkan.