One Pride – Jeka Saragih resmi mendapatkan kontrak sebagai petarung UFC. Meski kalah di final Road to UFC, jagoan One Pride MMA ini tetap dikontrak UFC.
Jeka Saragih sebelumnya kalah ditangan petarung asal India, Anshul Jubli, dalam babak final Road to UFC.
Anshul Jubli mengalahkan Jeka Saragih dengan hasil TKO di UFC APEX, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, pada Sabtu, 4 Februari 2023 waktu setempat atau Minggu, 5 Februari 2023.
Kemenangan Jubli di final Road to UFC tentu membuat dirinya otomatis langsung mendapat kontrak UFC.
Sementara Jeka Saragih banyak diberitakan telah gagal mendapat kontrak UFC usai pertandingan kala itu.
Namun, faktanya petarung asal Simalungun Sumatera Utara ini kini mendapat privilege dari bos UFC. Jeka mendapat kontrak UFC.
Kepastian ini diumumkan Jeka lewat video unggahan di akun Instagramnya pada Kamis 9 Februari 2023.
Dalam video tersebut, Jeka Saragih didampingi pelatihnya, Marc Fiore, sedang menandatangani kontrak yang diberikan oleh pihak UFC.
"Ini Jeka Saragih, orang pertama Indonesia yang masuk mendapat kontrak UFC. Selamat," ucap perwakilan UFC yang diterjemahkan onepride.net dari video itu.
Setelah selesai menandatangani kontrak UFC, Jeka Saragih meminta dukungan kepada masyarakat Indonesia khususnya Siantar Simalungun.
"Untuk masyarakat Indonesia khususnya Sumatera Utara Siantar Simalungun, mohon doa dan dukungannya di pertandingan saya nanti di UFC. Horas," ungkap Jeka.
Jeka Saragih tentu layak mendapat privilege dengan mendapat kontrak UFC.
Dua kali kemenangan KO spektakuler di Road to UFC tentu menjadi pertimbangan bos UFC untuk merekrut Jeka sebagai petarungnya.
Selain itu, UFC tentu melihat Jeka Saragih bisa mendongkrak pasar dari organisasi pimpinan Dana White dengan dukungan masyarakat Indonesia ke Jeka.
Ronde pertama
Jeka Saragih memulai inisiatif serangan di awal ronde pertama. Dia beberapa kali melepaskan tendangan low kick ke Anshul Jubli.
Jubli mulai memberikan tekanan pada Jeka. King of Lions ini mendorong Jeka hingga jatuh ke atas kanvas.
Duel grappling yang sengit pun terjadi antara kedua petarung tersebut.
Berada diposisi atas, Jubli memukuli Jeka. Namun, Si Tendangan Maut ini juga memberikan perlawanan dari bawah.
Satu menit jelang laga berakhir, Jubli sempat berada di atas angin.
Berada diposisi full mount, petarung India itu menguasai Jeka. Bahkan, dia sempat melakukan percobaan kuncian leher.
Namun, Jeka Saragih juga begitu tangguh untuk bisa melepaskan diri dari kuncian tersebut. Ronde pertama berakhir.
Pada ronde kedua, Jeka Saragih masih tampil ganas di awal ronde kedua. Dia menyerang dengan pukulan dan tendangan yang impresif.
Pukulan tersebut mengenai wajah Anshul Jubli. Mengatasi hal ini, Jubli pun mengajak permainan ke bawah.
Jubli mendorong Jeka ke sudut oktagon hingga berhasil menjatuhkannya.
Dalam duel ground, Jubli mendominasi permainan. Dia beberapa melepaskan pukulan pada Jeka yang berada dibawahnya.
Kondisi ini terus berlangsung hingga dua menit jelang pertandingan berakhir.
Berada diposisi telungkup, Jubli membabi buta menghantam muka Jeka Saragih.
Wasit yang melihat Jeka tanpa perlawanan akhirnya menyudahi pertandingan tersebut.
Dengan demikian, Anshul Jubli memang dengan kemenangan TKO atas Jeka Saragih di ronde kedua.
Sebagai informasi, Jeka Saragih melaju ke babak final setelah berhasil membuat KO petarung Korea Selatan, Ki Won Bin.
Hebatnya, Jeka hanya butuh kurang dari tiga menit untuk "menidurkan" Ki Won Bin dengan satu pukulan telak.