One Pride – Petarung asal Boyolali, Jawa Tengah, Yoga Prabowo bersiap melakoni laga perdananya di kelas bantam dengan melawan Filipus Rangga.
The Python-julukan Yoga Prabowo-memilih untuk turun kelas dari featherweight (65,8kg) ke kelas bantam 61,2 kilogram.
Yoga meninggalkan kelas bulu dengan rekor agak cemerlang, yakni empat kemenangan dan hanya sekali kalah.
The Python hanya mengalami kekalahan dari Yudi Cahyadi, sang juara interim di kelas featherweight.
Dan sekarang, Yoga mengaku akan menjadi penjelajah di kelas bantam. Dia ingin menciptakan rekor yang manis hingga jadi raja di kelas itu.
"Sebelumnya saya di kelas 65,8 kilogram. Kali ini saya turun kelas, menjelajahi kelas bantam," kata Yoga kepada onepride.net.
Yoga menjelaskan alasan dirinya turun ke kelas bantam yaitu karena dirinya meyakini memiliki potensi menjadi juara.
Selain itu, dia berkata, soal berat badan juga menjadi faktor lain dirinya harus turun kelas.
"Karena saya kira prospek saya di sini, soalnya berat badan saya di kelas bantam ini," ungkap dia.
"Target saya yaitu tidak lain dan tidak bukan, saya ingin memperebutkan juara di kelas bantam," sambungnya.
Di sisi lain, Yoga Prabowo memastikan sudah menyiapkan game plan untuk menghadapi Filipus Rangga di Fight Night 65.
Bentrokan Yoga Prabowo vs Filipus Rangga tersaji dalam duel perbaikan peringkat kelas bantam yang disiarkan di ANTV pada Sabtu, 24 Desember 2022.
"Game plan saya yaitu bermain taktis," tegasnya.
