One Pride – Petarung asal Sorong, Papua, Paskalis Tanoi, mengakui sangat senang kembali membanggakan keluarga dan Papua khususnya di arena One Pride MMA.
Paskalis Tanoi menang melawan Mirwandi Arisnako saat keduanya bersua dalam duel perbaikan peringkat kelas bantam, di Fight Night 62.
Hanya butuh waktu 24 detik, Paskalis menumbangkan Mirwandi dengan teknik head kick atau tendangan ke kepala.
Ini adalah kedua kali bagi Paskalis memenangkan pertandingan di One Pride MMA. Sebelumnya, The Problem mengalahkan Abdul Fatach di Fight Night 58 lalu.
"Saya sungguh senang karena saya membanggakan keluarga dan Papua khususnya. Terima kasih untuk semua yang sudah mendukung," ujar Paskalis.
Di sisi lain, Paskalis menyebutkan bahwa dirinya tidak punya game plan untuk finish dengan cepat.
Dikatakannya, kemenangan cepat itu karena ada momentum dan kerja keras bertarung.
"Saya tidak punya game plan untuk finish di ronde awal. Tapi saya punya kerja keras untuk menyelesaikannya dengan kecepatan," ungkapnya.
"Kesulitannya dia orang gulat. Jadi saya antisipasi di ground nya saja. Sehingga saya maksimalkan di striking," tambahnya.
"Saya tidak punya target apapun kedepannya. Tapi saya akan lakukan yang terbaik," ucap Paskalis Tanoi.
Sejak mengawali ronde pertama, Mirwandi Arisnako sebenarnya memulai inisiatif serangan. Dia melepaskan pukulan.
Akan tetapi, petarung asal Sorong Papua tersebut langsung melakukan counter.
Sebuah pukulan hook kiri dilepaskan Paskalis Tanoi. Apesnya, pukulan tersebut mendarat ke rahang Mirwandi hingga membuat ia sempoyongan.
Kondisi tersebut dimanfaatkan Paskalis dengan melakukan serangan eksplosif. Terlihat dia beberapa kali melepaskan knee sambil memegangi Mirwandi.
Usai beberapa kali knee, Paskalis Tanoi melepaskan head kick hingga jurus tersebut yang membuat Mirwandi tertidur.
