OnePride – Boido Simanjuntak ingin memutus tren buruk saat menghadapi Yohanes Boromeus Jema di Fight Night 60, One Pride MMA, yang disiarkan tvOne, Sabtu 23 Juli 2022.
Dua kali beturut-turut menderita kekalahan buat petarung asal Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut) itu bertekad untuk bangkit dari keterpurukan.
Tahun 2019 lalu menjadi awal penderitaan Boido Simanjuntak. Dia dikalahkan Jufri Gobel saat keduanya bersua di Fight Night 35.
Pil pahit itu kemudian berlanjut. Boido dipaksa mengakui kehebatan Jaka Naibaho lewat hasil decision pada Fight Night 52, tahun 2021.
Sekarang, petarung yang dijuluki "Bad Man" itu akan bertanding dengan Yohanes Boromeus Jema dalam duel perbaikan peringkat di kelas bantam.
"Saya ingin meraih kemenangan. Sudah cukup saya kalah, saya ingin ciptakan kado manis untuk hari ulang tahun saya," ujar Boido Simanjuntak kepada tim One Pride MMA.
Dari jam terbang, Boido jelas lebih diunggulkan. Sebab, lawannya Yohanes Jema boleh dibilang petarung pendatang baru di One Pride MMA.
Dalam laga Sabtu mendatang, Yohanes datang dengan catatan baru melakoni satu kali pertandingan. Itu pun dia menderita kekalahan dari Frans Sormin di Fight Night 44, tahun lalu.
Boido mengaku sudah menyiapkan strategi untuk memenangkan pertandingan. Dia akan konsisten bermain striking (atas) sampai menuntaskan laga.
"Sesuai dengan game plan, saya ingin bermain di atas untuk menyelesaikan pertandingan," ungkapnya.
"Strategi saya ingin melihat peluang yang bagus. Ketika ada peluang itu, lengah dikit, saya langsung hajar sampai KO," sambungnya.