OnePride – Petarung Indonesia, Rama Supandhi dipaksa mengakui kehebatan wakil Korea Selatan, Seung Guk Choi dalam duel di Road to UFC.
Bentrokan Rama Supandhi vs Seung Guk Choi tersaji pada pertandingan kelas flyweight (56,6kg).
Dalam duel yang berlangsung di venue Singapore Indoor Stadium, Singapura, Kamis 9 Juni 2022, dua petarung saling jual beli pukulan dan tendangan di awal ronde pertama.
Seung Guk Choi melepaskan low kick, kemudian dibalas oleh The Hellboy dengan pukulan kombinasi.
Dua menit berjalan, pukulan keras Rama Supandhi mendarat ke wajah petarung dari negeri Ginseng tersebut.
Rama kerap melepaskan serangan pukulan straight. Sementara Seung Guk Choi sempat memprovokasi hingga ronde pertama berakhir.
Duel berlanjut ke ronde kedua, Rama Supandhi masih menyerang dengan pukulan dan tendangan.
Upaya Rama Supandhi yang kerap membawa ke ground akhirnya berhasil.
Namun, bukan berada diposisi mount membuat Rama cukup kesulitan menahan serangan petarung Korsel tersebut.
Berada diposisi mount, Seung Guk Choi terus melancarkan pukulan yang mengarah ke wajah Rama.
Kondisi tersebut terus berlangsung hingga satu menit jelang pertandingan berakhir. Rama Supandhi terus mencoba keluar dari serangan Seung Guk Choi.
Pada ronde ketiga, dua petarung masih agresif melakukan jual beli pukulan dan tendangan.
Seung Guk Choi kembali berada di atas angin dalam duel ground dengan Rama Supandhi.
Dia berada di atas menghujani pukulan ke Rama. Namun, Rama Supandhi berhasil bangkit berdiri dengan mengajak duel striking.
Pertandingan ronde ketiga berakhir setelah sempat sengit kedua petarung berduel di sudut oktagon.
Dewan juri memutuskan kemenangan decision pada Seung Guk Choi setelah melewati duel tiga ronde penuh.
Dengan demikian, Rama Supandhi terpaksa gugur dalam turnamen bergengsi Road to UFC.
Road to UFC adalah turnamen yang akan diikuti jagoan-jagoan MMA asal Asia di mana pemenangnya akan mendapatkan kontrak dari organisasi MMA pimpinan Dana White itu.
Ada 4 kelas yang akan diperlombakan di Road to UFC, yaitu kelas terbang, bantam, bulu, dan ringan.
Masing-masing kelas diikuti 8 kontestan dalam format turnamen sistem gugur.
Gelaran yang berlangsung selama dua hari tanggal 9-10 Juni adalah babak perempat final Road to UFC.
Babak semifinal dan final akan dilangsung belakangan pada tahun ini juga dengan lokasi yang akan ditentukan kemudian.