OnePride – Rama Supandhi menceritakan pengalamannya saat mengikuti audisi petarung One Pride Mixed Martial Arts (MMA). Dari cuma iseng hingga jadi champion.
Petarung dari sasana Warrior MMA itu memulai karir di One Pride MMA sejak edisi pertama tahun 2016.
Pada laga debutnya, Rama Supandhi menang saat melawan Edo Ardo Hutagalung di kelas bantamweight.
Sebelum debut manis tersebut, Rama mengikuti serangkaian tes pada audisi petarung One Pride di Jakarta.
Petarung dengan julukan The Hellboy itu mengaku awalnya cuma iseng mengikuti audisi One Pride. Dia hanya mengikuti saran dari Max Metino, legenda MMA Indonesia sekaligus pelatih dari Rama.
"Pengalaman menarik yang tidak terlupakan pada saat saya mengikuti audisi saat mengikuti hanya iseng. Dan itu hanya ikutin saran coach Max Metino," ujar Rama Supandhi kepada Onepride.net.
Bahkan, dia menuturkan, tidak ada persiapan khusus atau spesial untuk mengikuti audisi.
Sebab, Rama juga tidak terlalu berambisi berkarir di ajang MMA paling bergengsi di Tanah Air itu.
Namun, pria kelahiran 7 November 1992 ini tidak menyangka bisa lolos audisi dan sukses meniti karir di One Pride MMA.
"Sangat mengejutkan saya. Tidak ada persiapan, tiba-tiba diumumkan saya lolos audisi," ungkapnya.
"Jujur pengorbanan saya tidak terlalu banyak. Karena kalau saya sendiri setiap hari latihan. Jadi begitu saat saya mengikuti audisi, saya anggap seperti hari-hari saat latihan," sambungnya.
Rama Supandhi kini telah menyandang sebagai juara One Pride MMA kelas terbang, meskipun statusnya hanya juara interim.
Namun, Rama juga pernah menyandang juara nasional One Pride MMA bukan interim pada tahun 2020. Sayangnya, sabuk juara itu cepat terlepas saat dia dikalahkan oleh Adi Rominto Manurung di Fight Night 40.
Di sisi lain, Rama Supandhi senang mendengar One Pride MMA akan membuka kembali audisi untuk petarung pada bulan Juni 2022.
Menurutnya, audisi petarung One Pride akan menarik karena banyak bibit-bibit yang berbakat dalam olahraga tarung bebas atau MMA di Tanah Air.
"Menurut saya di Indonesia ini masih banyak yah petarung-petarung ingin tampil tapi belum mendapat kesempatan," sebutnya.
"Pesan saya untuk para calon petarung terus semangat. Dan tips itu tampil sebaik mungkin. Berikan semuanya pada saat nanti tampil untuk audisi. Kalau bisa tampil menarik. Jadi bukan cuma tampil biasa saja, karena menurut saya yang dilirik promotor tentu saja yang beda. Jadi bukan hanya jago tapi dia memiliki spesial," lanjutnya.
