OnePride – Petarung Mixed Martial Arts (MMA) asal Papua Indonesia, Alfons memilih pekerjaan sebagai sekuriti di Mal Grand Indonesia (GI), Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Menjadi sekuriti adalah pekerjaan Alfons yang selama ini digeluti untuk bisa bertahan hidup di Ibu Kota.
Merantau dari tanah Papua ke Jakarta, Alfons bukan tipikal orang yang suka pilih-pilih pekerjaan. Terpenting tidak merugikan orang lain, apapun itu dia lakoni.
Bapak lima anak itu pun mengaku, bekerja menjadi sekuriti GI jadi aktivitas rutin saban hari. Selain berlatih untuk bertanding di One Pride MMA tentunya.
Namun mendapat agenda bertanding di One Pride MMA tidak setiap hari. Itulah sebabnya Alfons memiliki pekerjaan dan menjadi sekuriti hingga saat ini.
"Saya bekerja sebagai sekuriti di Grand Indonesia (GI). Apapun pekerjaan saya lakukan. Apalagi namanya fighter lowongan pekerjaan banyak," ucap Alfons kepada Onepride.net, ditulis Rabu 30 Maret 2022.
Petualangan Alfons di One Pride MMA boleh dibilang cukup lama. Dia sudah berkarier sejak tahun 2018, dimana pada laga debutnya meraih hasil cemerlang.
Nama Alfons yang dijuluki Mambruk Papua itu kian harum setelah dua pertandingan pertama meraih kemenangan di One Pride MMA.
Menurutnya, ada keberkahan menjadi seorang petarung One Pride MMA. Selain bisa mengharumkan nama Papua, berkarier di ajang MMA bergengsi di Indonesia itu membuat namanya banyak dikenal.
"Karena sudah membawa nama Indonesia, jadi soal pekerjaan mau daftar dimana pun juga ada," ungkapnya.
"Saya pulang ke Papua tahun 2019 saat orang tua sedang sakit. Pas sampai di Papua orang tua meninggal, setelah itu baru balik lagi ke Jakarta karena pekerjaan saya," sambungnya.
Di sisi lain, Alfons mengaku selalu mendapat dukungan dari keluarga selama berkarier di One Pride MMA.
Dia juga menuturkan, istri dan anak juga tinggal di Jakarta bersamanya. Mereka selalu menjadi penyemangat saat Alfons unjuk kebolehan di oktagon.
"Keluarga menjadi penyemangat buat saya. Mereka selalu mendukung. Bahkan sebelum pandemi COVID-19, mereka datang ke oktagon untuk menonton," kata Alfons.