OnePride – Petarung dari sasana Schreuder, Sandi Pramana, merasa senang atas kemenangannya dengan Rio Stefanus Ginting pada Fight Night 56 One Pride MMA.
Sandi Pramana mengakui, pertandingan tersebut sudah sesuai dengan strategi yang direncanakan sebelumnya.
Dikatakan Sandi Pramana, dari awal memang ingin menyelesaikan pertandingan dengan submission secepatnya.
"Pertandingan itu sangat luar biasa. Sesuai game plan saya pokoknya yaitu kemenangan submission," ujar Sandi kepada tim One Pride MMA, ditulis Selasa 22 Februari 2022.
Sandi menceritakan, setiap hari dirinya selalu berlatih berbagai macam teknik submission untuk persiapan pertandingan tersebut.
"Saya latihan submission saja kuncian. Tapi jujur saat pertandingan saya tetap menghadapi kesulitan dari Rio. Saya kalah berat, kemudian kalah teknik juga," ungkapnya.
Oleh karena itu, Sandi mengucapkan syukur bisa memenangkan pertandingan melawan Rio Stefanus Ginting.
Sebagai informasi, Sandi Pramana tak butuh waktu lama untuk menumbangkan Rio Stefanus Ginting di Fight Night 56.
Sandi mengalahkan Rio dengan kuncian cekikan di ronde pertama, dalam duel perbaikan peringkat kelas welterweight (77,1 kg), akhir pekan lalu.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT, keluarga, anak dan istri saya, dari sasana saya, makasih sudah mendukung saya hingga saat ini," tuturnya.
"Untuk masyarakat kota Salatiga dan PT PLN terima kasih atas doanya dan supportnya," sambungnya.
Dia menambahkan, kedepan menargetkan menjadi juara nasional One Pride MMA. "Pertandingan kedepannya saya ingin title perebutan sabuk juara. Terima kasih kepada penggemar One Pride di seluruh Indonesia," sebutnya.