VIVA –Suwardi menargetkan menjadi juara pada masa purnabakti sebagai petarung One Pride Mixed Martial Arts (MMA). Dia ingin di masa pensiunnya mendapat gelar sabuk kelas flyweight.
Kiprah Suwardi selama berkarier di One Pride tak perlu diragukan lagi. Becak Lawu sudah mengoleksi 13 kali laga, dengan catatan 11 kali menang dan hanya 2 kali kalah.
Suwardi juga sudah membuktikan bahwa usia hanyalah soal angka. Petarung berusia 37 tahun itu sukses melibas Bobby Yauri pada partai contender fight, di Fight Night 47 One Pride MMA.
Kemenangan itu menjadikan Suwardi berhak untuk menantang juara kelas flyweight One Pride MMA, yakni Jeremia Siregar.
Lantas apakah Suwardi bakal pensiun setelah melawan Jeremia?. Suwardi menampik belum menjadwalkan atau menentukan kapan pensiun.
Namun, Becak Lawu memberikan sinyal bahwa masa pensiunnya sebagai petarung tidak membutuhkan waktu lama lagi.
"Sekarang usia saya di 37 tahun. Batas petarung kan 45 tahun. Tapi kan bisa jadi saja tahun depan atau dua kali main lagi saya pensiun, bisa saja," kata Suwardi kepada Onepride.net.
"Jadi kita lihat lagi kedepannya, tapi targetnya juara di masa pensiun," sambungnya.
Suwardi menambahkan, pernyataan tersebut bisa bukan sekedar sinyal. Melainkan bisa menjadi kenyataan.
"Kadang-kadang sinyal tertentu. Kadang-kadang benar. Lihat kedepannya saja," ungkap Suwardi.
Mengulas laga Suwardi kontra Bobby berlangsung sengit dan panas yang disiarkan live di tvOne, Sabtu 28 Agustus 2021. Suwardi mencoba berinisiatif memukul Bobby di awal ronde 1.
Namun, pukulan itu hanya tampak sebatas siasat. Becak Lawu langsung memojokkan Bobby ke sudut oktagon dan menjatuhkannya.
Suwardi pun langsung mencoba melakukan submission. Tapi di sini Bobby masih tetap bertahan dan keluar dari perangkap Suwardi.
Waktu tersisa kurang dua menit, Suwardi berada di posisi mount. Tapi di sini Bobby berhasil keluar. Itu karena dia berusaha melesakkan pukulan ke arah wajah Suwardi untuk keluar dari submission.
Pertandingan berakhir dan dilanjutkan ke ronde 2. Di ronde ini adu jual beli tinju ditampilkan kedua petarung tersebut.
Namun, lagi-lagi Becak Lawu kembali mendominasi. Dia selalu berada di mount. Tapi hal itu rupanya berhasil diantisipasi Bobby.
Waktu kurang dari 30 detik ronde kedua berakhir, Suwardi mempunyai kesempatan memojokkan Bobby di sudut oktagon. Becak Lawu menyiksa Bobby dengan pukulan hingga laga berakhir.
Di ronde ketiga, Suwardi kembali membawa Bobby ke sudut oktagon. Dia berusaha mendominasi. Namun, Bobby yang darah muda masih tak mau menyerah.
Akhirnya, kurang dari dua menit, Suwardi bagaikan ular python melilit bagian leher Bobby dengan kuncian kakinya.
Dalam kondisi itu, Bobby masih tak mau menyerah. Padahal, dia berada di posisi bawah yang dikunci lehernya oleh Suwardi.
Pertandingan ronde ketiga berakhir. Kuncian itu dilepaskan Suwardi. Tampak Bobby wajahnya memerah sehabis mendapat kuncian Suwardi. Juri memutuskan kemenangan mutlak oleh Suwardi di ronde 3.