OnePride – Petarung dari sasana Granat Fighting Club, Dimas Wiradinata, mengungkit kembali luka lama atas kekalahannya dengan Reinaldo Kasibulan di One Pride MMA.
Dimas Wiradinata kalah dari Reinaldo Kasibulan saat keduanya berduel dalam partai perbaikan peringkat kelas bantam (61,2 kg), di Fight Night 48.
Wasit mendiskualifikasi Dimas Wiradinata karena melakukan serangan illegal elbow ke bagian pala belakang Reinaldo di ronde 1.
Serangan tersebut membuat Reinaldo meringis kesakitan sehingga tidak bisa melanjutkan pertandingan.
Dimas pun dinyatakan kalah. Hasil itu jelas menjadi pukulan keras bagi petarung asal Jakarta tersebut.
"Hasil pertandingan saat itu sedikit mencoreng rekor. Tapi ya sudah itu berlalu, pandang ke depan saja," ujar Dimas kepada Onepride.net, Kamis, 13 Januari 2022.
Namun, Dimas menyatakan, hasil pertandingan dengan Reinaldo menjadi pembelajaran buatnya belajar untuk lebih baik lagi.
Kedepannya, kata dia, teknik yang harus diutamakan saat bertanding agar bisa menekan sedikit ego dan emosi.
"Caranya, saya harus lebih banyak intensitas latihan, lebih banyak sparring, volume latihan ditingkatkan. Kemudian, menonton ulang video-video pertandingan. Jadi dari situ belajar untuk mengontrol," ungkap Dimas.
"Mungkin juga lebih fokus pada pertandingan supaya bisa lebih tenang. Buang segala masalah yang ada. Fokus bertanding dan menampilkan yang terbaik," sambungnya.
Dimas Wiradinata akan naik oktagon One Pride MMA lagi. Kepastian itu setelah dia sudah dijadwalkan bertemu Rahul Pinem pada Sabtu, 12 Februari 2022.
Dimas juga saat ini sudah mempersiapkan diri dengan latihan di Bali, sejak dua bulan lalu, meninggalkan Jakarta tempat tinggalnya.